Zimbabwe. ourvoice.or.id – Diktator Zimbabwe Robert Mugabe memanfaatkan perayaan ultahnya yang ke-88, Sabtu lalu untuk lagi-lagi menyerang kelompok gay dan orang asing. Ucapannya itu disampaikannya dalam pertemuan di stadion di kota Mutare, di Timur negeri itu.

Perdana menteri Inggris David Cameron, yang baru-baru ini mengimbau untuk menghargai hak-hak kelompok gay di Zimbabwe, menurut Mugabe, akan masuk neraka.  Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), Human Rights Watch (HRW) dan Amnesty International dituduh Mugabe ingin menyulut kekacauan dengan “pemikiran-pemikiran bodoh” mereka.

Tahun lalu Cameron mengatakan di depan konferensi internasional negara-negara yang menerima bantuan dari Inggris, hak kaum homoseksual harus dihargai.  Zimbabwe negeri salah satu bekas jajahan Inggris. Mugabe menjadi kepala negara sejak tahun 1980,  saat negeri itu merdeka. Di masa silam Mugabe banyak merongrong kelompok gay, lawan politiknya dan orang asing. Terutama warga Inggris yang menjadi sasarannya.

sumber berita : http://www.rnw.nl/bahasa-indonesia/bulletin/mugabe-kembali-menyerang-kelompok-gay

sumber Fhoto : http://www.justout.com